Fitur dan Informasi Terbaru dari Seri "God Eater 3" Terungkap

God Eater 3 world setting
Majalah Weekly Famitsu edisi pekan ini menghadirkan artikel wawancara bersama Yuusuke Tomizawa sebagai produser umum IP God Eater, Hiro Yoshimura yang bertugas sebagai direktur umum, dan Yuya Tomiyama selaku produser "God Eater 3". Tentunya wawancaranya mengungkapkan berbagai detil perdana mengenai game yang baru diumumkan ini.
Berikut adalah rangkumannya :
  • Pertama-tama, mereka meminta maaf karena kalian harus menunggu 3 tahun sejak rilisnya God Eater 2 : Rage Burst.
  • Setelah pengerjaan God Eater 2 : Rage Burst selesai, mereka mempertimbangkan kembali apa yang membuat orang-orang tertarik dengan God Eater dan apa yang diinginkan oleh para pemainnya. Dengan melihat masukan dari para pemain, mereka menghadapi situasi berupa apa yang pemain inginkan berbeda dengan God Eater saat ini.
  • Selain mencari evolusi untuk serinya, mereka juga mengeksplorasi potensi pasar, termasuk di luar Jepang. Baik God Eater 2 : Rage Burst dan God Eater : Resurrection mendapatkan respon yang positif di luar Jepang.
  • Mereka merasa God Eater 3 harus mengembalikan feeling yang pertama kali dirasakan dari God Eater: serunya bertarung melawan musuh dengan cepat.
  • God Eater 3 mengambil setting setelah kejadian di God Eater 2 : Rage Burst.
  • Setting dari God Eater 3 adalah area di sekitar markas Fenrir. Tetapi markas Fenrir yang berada di God Eater 2 : Rage Burst sudah hancur.
  • World view berbeda dari game-game sebelumnya, dan posisi para God Eater pun kini sudah berubah.
  • Proses pengerjaan berjalan lancar dengan versi konsol sebagai basisnya. Game-nya dikerjakan di PC, dan nantinya akan dipindahkan ke konsol.
  • Mereka meningkatkan multiplayer-nya agar bisa lebih asyik dimainkan untuk era saat ini.
  • (Mengenai gameplay di luar multiplayer 4 orang) Mungkin saja.
  • Field-nya dibuat ulang dari nol.
  • Kalian bisa menjelajahi field secara seamless dan kini areanya menjadi area terbesar di seri God Eater. Field terasa lebih luas dan ada field yang menghadirkan berbagai ketinggian.
  • God Eater 3 akan menghadirkan musuh dengan properti dan kemampuan yang berbeda dari Aragami, dan musuh kali ini bisa memakan pemain.
  • Musuh yang memakan pemain akan menjadi kuat dan membuat pemain dalam situasi berbahaya.
  • Hingga saat ini, konsep game-nya adalah “dewa dan manusia,” tetapi hal ini samar bagi tokoh utamanya, yang mengenakan belenggu di tangannya. Terdapat juga feeling dewa yang saling makan.
  • Selain God Arc yang berupa dual blade, akan ada God Arc baru yang belum pernah hadir di game sebelumnya.
  • Di luar itu, game-nya juga akan menghadirkan elemen untuk menghadapi musuh yang sulit.
  • Game mobile God Eater : Resonant Ops mengambil setting antara God Eater 2 : Rage Burst dan God Eater 3, tetapi ini bukan berarti kalian tidak akan mengerti God Eater 3 apabila tidak memainkan game mobile-nya.
  • Proses pengerjaan saat ini sudah 30 persen selesai.
Dari rangkuman di atas, mungkin dari game God Eater 3 ini kita akan mendapatkan banyak fitur yang berbeda dari seri sebelumnya. Terutama tambahan equipment God Arc dual blade tentu akan menambah daya tarik saya untuk memainkan game ini, dan tidak hanya satu, dijelaskan akan ada God Arc baru yang belum pernah hadir di seri sebelumnya yang membuat saya sendiri penasaran.

Bandai Namco Resmikan ‘God Eater 3’
God Arc Dual Blade

Fieldnya juga dirombak dari awal, dengan berbagai ketinggian dan lebih luas yang akan menjadi tantangan tersendiri bagi para pemainnya. 

Untuk jadwal rilis dan platform dari game ini masih belum diumumkan. 


Sumber : Gematsu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

15 Anime Terbaik Berlatar Pedesaan

Chiisana koi no Uta Lagu sejuta umat yang selalu reborn

NIKI JAPAN : Semarang Japan Festival